 
                                    UTM Lepas Jamaah Penerima Hadiah Umroh, Wujud Syukur Dies Natalis ke-24
Bangkalan, 4 September 2025 — Suasana penuh khidmat menyelimuti Ruang Jamuan Lantai 9 Gedung Graha Utama Universitas Trunojoyo Madura (UTM) ketika prosesi pelepasan jamaah penerima hadiah paket umroh resmi digelar. Kegiatan ini menjadi rangkaian istimewa dalam peringatan Dies Natalis ke-24 UTM, yang tidak hanya menandai usia perjalanan kampus, tetapi juga memperlihatkan semangat kebersamaan, kepedulian sosial, dan rasa syukur atas segala capaian.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Cabang Bank Syariah Indonesia (BSI) Trunojoyo Bangkalan, Herdyan Nugrahanto, S.E. Ia mengungkapkan kebanggaannya dapat menjadi bagian dari momentum bersejarah tersebut. “BSI merasa terhormat dapat berkontribusi dalam momen Dies Natalis UTM. Semoga hadiah paket umroh ini memberikan manfaat spiritual yang mendalam dan memperkuat hubungan baik antara BSI dengan UTM maupun masyarakat Bangkalan,” ucapnya.
Dukungan penuh juga datang dari Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Wakil Bupati, Moch. Fauzan Ja’far, S.Ag., S.H., M.H., dalam sambutannya menekankan arti penting kebersamaan antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan tinggi. “Alhamdulillah, kami telah menepati komitmen dengan memberikan dua paket umroh. Keberangkatan jamaah ini bukan hanya hadiah, melainkan doa bersama agar sinergi Pemkab dan UTM senantiasa membawa kebaikan serta manfaat yang luas bagi masyarakat,” tuturnya dengan penuh harap.
Rektor UTM, Prof. Dr. Safi’, S.H., M.H., turut memberikan penghormatan kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam terselenggaranya program ini. Beliau menegaskan bahwa hadiah umroh merupakan wujud kepedulian dari berbagai sponsor, mulai dari Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan, BSI, Mia Amiati Komisaris Independen Mandiri, Almirah Group, hingga dirinya pribadi. “Kami hanya menjadi perantara. Sesungguhnya, setiap perjalanan ke tanah suci adalah panggilan Allah SWT. Kami titip doa agar UTM senantiasa dalam ridha-Nya, diberi petunjuk dalam mengemban amanah pendidikan, dan semoga bangsa kita segera mendapat kebaikan,” ujar Prof. Safi’ penuh makna.
Momen pelepasan semakin syahdu dengan penyerahan bingkisan serta kenang-kenangan kepada jamaah. Raut haru dan syukur tergambar jelas pada wajah para penerima hadiah. Salah satunya adalah Bapak Amanu, alumni Fakultas Hukum UTM, yang mengungkapkan rasa terima kasih mendalam atas kesempatan berharga ini. “Saya tidak pernah membayangkan bisa berangkat umroh melalui almamater tercinta. Semoga UTM semakin maju dan senantiasa menjadi kampus kebanggaan masyarakat Madura,” ujarnya.
Lebih dari sekadar seremoni, prosesi pelepasan jamaah umroh ini mencerminkan jalinan erat antara universitas, pemerintah, mitra sponsor, dan masyarakat. UTM menjadikan momentum Dies Natalis ke-24 bukan hanya sebagai perayaan usia, tetapi juga sebagai ladang amal dan sarana memperkuat ikatan spiritual.
Melalui langkah ini, UTM meneguhkan diri sebagai kampus yang hadir memberi dampak nyata—bukan hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam nilai-nilai kemanusiaan dan religiusitas. Sinergi yang terbangun menjadi bukti bahwa pendidikan tinggi mampu menjadi jembatan keberkahan bagi masyarakat luas.

